Hari Ketiga MPLS SMK Az-Zarkasyih: Edukasi NAPZA, Perundungan, Literasi Digital, dan Nonton Bareng Karya Siswa

Kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) SMK Az-Zarkasyih pada hari ketiga kembali dilaksanakan dengan penuh semangat oleh seluruh peserta didik baru. Sesuai dengan komitmen sekolah dalam membentuk siswa yang berkualitas, religius, terampil, dan berkarakter, rangkaian kegiatan hari ini menghadirkan berbagai materi penting yang relevan dengan tantangan remaja masa kini. MPLS hari ketiga ini sekaligus menjadi momentum untuk membekali siswa baru dengan wawasan tentang bahaya narkoba, judi online, perundungan, intoleransi, kekerasan seksual, hingga kecakapan dalam literasi digital.

Materi pertama dibuka dengan penyuluhan mengenai Pencegahan, Pemberantasan, dan Pengendalian NAPZA serta Judi Online. Materi ini disampaikan oleh Bapak Yayan dari Polsek Agrabinta yang memberikan pemahaman mendalam terkait dampak negatif dari penyalahgunaan narkoba dan maraknya fenomena judi online di kalangan remaja. Dalam pemaparannya, beliau menekankan pentingnya menjaga diri dari segala bentuk aktivitas ilegal tersebut karena dapat merusak masa depan generasi muda. Para siswa tampak antusias dan aktif berdiskusi, terlebih saat membahas kasus-kasus nyata yang terjadi di lingkungan sekitar.

Selanjutnya, kegiatan dilanjutkan dengan materi tentang Perundungan, Intoleransi, dan Kekerasan Seksual yang disampaikan oleh Ibu Siti Jamilah, S.Pd. Dalam sesi ini, beliau mengajak siswa untuk memahami dampak psikologis dan sosial dari perundungan serta pentingnya membangun sikap saling menghargai perbedaan. Ibu Siti juga menegaskan bahwa kekerasan seksual adalah tindakan yang tidak bisa ditoleransi di lingkungan manapun, termasuk di sekolah. Edukasi ini menjadi bekal penting bagi siswa untuk membangun lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi semua.

Materi ketiga disampaikan oleh Bapak Suterlan Apandi, S.T yang membawakan tema Kecakapan Literasi Digital. Di era teknologi saat ini, siswa dituntut untuk cerdas dan bijak dalam menggunakan media digital. Bapak Suterlan menjelaskan bagaimana cara mengelola informasi digital dengan benar, menghindari hoaks, dan membangun jejak digital yang positif. Para siswa diberikan contoh nyata bagaimana literasi digital dapat membantu dalam proses belajar sekaligus menjaga reputasi diri di dunia maya.

Sebagai penutup kegiatan MPLS hari ketiga, siswa diajak untuk nonton bersama film pendek karya siswa SMK Az-Zarkasyih. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan inspirasi kepada peserta didik baru sekaligus memperkenalkan hasil karya kreatif dari kakak kelas mereka. Film pendek tersebut mendapatkan apresiasi karena mengangkat tema yang dekat dengan kehidupan remaja, sekaligus menjadi contoh nyata bagaimana keterampilan di bidang multimedia dikembangkan di SMK Az-Zarkasyih. Kegiatan ini ditutup dengan refleksi dan diskusi ringan terkait pesan-pesan yang terkandung dalam film yang ditayangkan.